Arema mampu menyodok peringkat ketiga dan selangkah lagi mengkudeta peringkat kedua. Kali ini Persija yang datang ke Malang dengan segenap ambisi gagal mendulang poin setelah selama 90 menit hanya bisa mencetak 1 gol untuk dibalas 2 gol Arema.
Ketika di layar Video menampilkan gambar slide show pemain, muncullah gambar Benny Wahyudi, Si Benny yang tidak tahu apa-apa kaget ketika Juan Revi memberi tahunya. Di belakang Ridhuan terlihat tersenyum
Starting Eleven Arema
Hand Flare Made In The Jakmania
Pemain Persija memprotes Pinalti, "Kejadian ada disana..." mungkin itulah kata wasit
Gaya menendang Roman Chmelo Mungkin karena belum puas akan gayanya Roman melakukan tendangan untuk kedua kalinya
Selebrasi Roman Chmelo
Fachrudin bermain nyaman sebagai sayap kiri
Bola dari Ismed coba dibuang, namun segara dihadang oleh Sunarto
Yongki kurang gesit dan mudah jatuh
Roman kerap bolak balik dari belakang ke depan untuk melakukan penyerangan dan bertahan
Ekspresi Sunarto yang terkena kartu merah, dari sudut jauh Juan Revi terlihat marah-marah meliat kelakukan Juniornya itu, sebab Juan Revi akan menggantikan dia, bahkan nomernya pun sudah dipasang oleh PP. Usai laga kedua pemain ini nampak akrab kembali.
Roman memegang kendali ketika lini depan hilang satu orang
Waluyo memang berniat menendang bola, Karena itu meski Ridhuan sedang bersiap-siap, dia merasa perlu memastikan dan berbisik kepada Ridhuan supaya bola itu akan dioper kepada dia
Duel sesama pemain Singapura. Usai laga, Agus Casmir bertukar kaus dengan Ridhuan
Kanjuruhan bukan sedang terbakar, namun ini adalah efek siluet dari Hanflare Aremania
Juan Revi terpaku ketika dia dimarking ketak oleh Agu Casmir
Man Of The Match pilihan kami jatuh kepada Bustomi. Dia garang di tengah, Bagus dalam membagi bola, aktif dalam menyerang, dan pintar menjaga bola. Persija sampai membutuhkan 2 orang untuk mengawal dia
Kostum Bepe menjadi oleh-oleh bagi Bustomi di laga ini
sumber :http://wearemania.net
No comments:
Post a Comment