Persija Jakarta - Semen Padang: Tim Tamu Tak Ingin Di "Kudeta"

Follow @Ganung_hermal

Berebut tempat kedua, mungkin tajuk itu layak disematkan untuk laga Persija Jakarta versus Semen Padang, di Stadion Manahan Solo, Kamis (2/6). Semen Padang, yang kini menempati posisi dua itu bertekad mempertahankannya, sedangkan Persija yang nilainya hanya terpaut satu angka dibawah SP siap merebutnya. Tidak heran, pertandingan dua tim papan atas ini diprediksi bakal berlangsung sengit.

Walaupun berstatus sebagai tamu, "Kabau Sirah" mengaku sudah siap meladeni Persija. Asalkan dapat angka dalam laga ini, SP untuk sementara bisa bebas dari ancaman "kudeta" Persija. Sebaliknya, "Macan Kemayoran" wajib menang untuk bisa menurunkan Semen Padang dari peringkat dua.

Kesiapan SP menghadapi Persija, dilontarkan pelatih Nil Maizar, saat ditemui goal.com Indonesia usai menjajal lapangan Stadion Manahan, Rabu (1/6) pagi. "Saya sudah bicara pada anak-anak, dan saya senang karena mereka menyatakan siap bertanding habis-habisan untuk siap mempertahankan peringkat dua.Namun demikian, menurut Nil, melawan Persija tetap merupakan ujian berat bagi timnya. Karena "Macan Kemayoran" bukanlah tim sembarangan. Mereka punya materi pemain yang sangat berkelas, ditambah arsitek sekaliber Rahmad Dermawan di belakang Bambang Pamungkas Cs.

Tapi apapun itu, Semen Padang tetap akan bermain semaksimal mungkin untuk meladeni Persija. Dalam situasi membutuhkan angka demi menjaga persaingan di papan atas, plus membidik kesempatan main di tingkat Asia, menjadi motivasi tambahan SP melawan Persija."Intinya, kita berusaha keras membidik angka disini, apakah itu tiga angka atau satu angka. Karena dengan persaingan di papan atas yang sangat ketat, jelas kita tak ingin pulang dengan tangan kosong ke Padang."kata Nil.

Untuk lebih membakar semangat pemainnya, Nil menyebutkan empat laga tersisa yang dimiliki adalah pertandingan "final" bagi SP, termasuk lawan Persija. Artinya, semua kemampuan akan dikerahkan agar dalam empat laga di penghujung kompetisi ini bisa menambah angka. "Persija ibaratnya adalah laga final pertama kita, anak-anak sudah tahu itu. Jadi saya harap mereka tetap bekerja keras dan fokus dalam laga nanti,"kata pelatih berusia 40 tahun itu.

Nil juga berharap, kisah manis SP di Stadion Manahan Solo setahun lalu, tempat dimana SP memastikan tiket promosi ke Superliga Indonesia juga menjadi penyemangat tambahan bagi Hengky Ardiles dkk. "Solo memang tempat spesial buat kita, tapi faktor yang lebih menentukan adalah di lapangan. Mudah-mudahan anak-anak tampil 200 persen nanti,"timpal Manejer tim,
Asdian, yang ikut menyuntikan semangat pada pemain SP.

Tapi bukan hanya SP yang punya kenangan manis di Solo. Persija pun sudah menjadikan stadion Manahan sebagau rumah kedua mereka. Setidaknya hasil dua laga kandang terakhir Persija di Manahan berbuah manis, yakni melipat Persisam Samarinda 6-2, dan mempecundangi Bontang FC 4-1.

Sepertinya Persija berharap, berkah kemenangan besar di Stadion Manahan akan terus berlanjut saat melawan Semen Padang, walau itu coba ditepis pelatih Rahmad Dermawan. "Kita tak memikirkan itu, kita fokus saja hadapi Semen Padang. Mereka tim kuat, kita tak boleh anggap enteng mereka,"kata pelatih Rahmad, seusai mencoba Stadion Manahan Rabu pagi.

Pelatih timnas U-23 ini juga menegaskan timnya menargetkan meraih angka penuh lawan Semen Padang, dan dia yakin Bambang Pamungkas dkk bisa melakukan itu. "Ini pertandingan yang bakal menarik dan ketat, saya kira anak-anak sudah tahu apa yang akan diperbuatnya nanti di lapangan,"kata Rahmat.

Walau begitu, dalam dua pertemuan terakhir SP justru terlihat dominan atas Persija. Dalam laga uji coba pra musim ini di Stadion Gelora Bung Karno, SP mampu menahan Persija 1-1. Sedangkan dalam pertandingan putaran pertama superliga di Stadion H. Agus Salim Padang, Semen Padang sukses mengalahkan Persija 1-0. Hol satu-satunya SP dicetak Hengky Ardiles.

sumber :Goal.com